Pemberontak Suriah menguasai bandara militer dan mengendalikan jet tempur serta drone. Foto: X @Osint613
Dalam perkembangan signifikan dalam konflik Suriah, faksi-faksi pemberontak menguasai Bandara Militer Kweires, mendapatkan kontrol atas aset-aset militer penting termasuk jet tempur, senjata, dan amunisi.
+ Klik di sini untuk menonton video
Di antara peralatan yang berhasil direbut, terdapat pesawat serang ringan L-39 Albatros, yang digunakan baik untuk pelatihan maupun operasi serangan darat. Laporan menunjukkan bahwa pemberontak Suriah telah mulai menguji pesawat-pesawat ini, menandai perkembangan baru dalam kemampuan militer mereka.
Selain itu, drone yang sebelumnya dioperasikan oleh pasukan pemerintah Bashar al-Assad kini berada di tangan pemberontak. Kepemilikan peralatan ini dapat meningkatkan kemampuan pengintaian dan taktik mereka dalam pertempuran saat ini dan di masa depan.
Penguasaan Bandara Militer Kweires menunjukkan perubahan dinamika dalam konflik tersebut, dengan pemberontak mendapatkan teknologi militer canggih yang sebelumnya hanya dimiliki oleh rezim Assad. Para analis memperingatkan bahwa perkembangan ini dapat memperburuk konflik lebih jauh, meningkatkan kekhawatiran tentang penggunaan senjata ini di wilayah yang sudah tidak stabil.
L-39 dari Angkatan Udara Libya lama. Foto: Wikimedia
Sumber dan gambar: Open Source Intel, X @Osint613 / Wikimedia. Konten ini dibuat dengan bantuan AI dan telah ditinjau oleh tim editorial.